Amnesty International mengatakan; Greta telah menunjukkan "kepemimpinan yang unik dan keberanian dalam membela hak asasi manusia," kata Sekretaris Jenderal Amnesty International Kumi Naidoo, yang juga adalah seorang aktivis muda selama rezim Apartheid di Afrika Selatan, ketika memberikan hadiah hak asasi manusia itu kepada Greta Thunberg dan gerakan Fridays for Future di Washington DC.